Tips Saat Akan Mengajukan Pinjaman Dana

Pinjaman Dana
Pinjaman Dana

Pada saat anda akan memulai atau bahkan ketika akan mengembangkan usaha, maka anda akan dihadapkan dengan sebuah permasalahan permodalan. Ya, permasalahan modal ini memang sangat klasik dan muncul setiap kita akan memulai, tengah dan hendak melakukan pengembangan usaha. Namun jangan khawatir, saat ini sangat banyak lembaga perbankan atau finance yang menyediakan pinjaman dana untuk melakukan usaha apapun. Anda bisa mengajukan permohonan kredit kapanpun, sehingga anda akan dengan mudah memperoleh permodalan jika semua ketentuan yang ada bisa anda penuhi.

pinjaman dana
pinjaman dana

Sangat bijaksana apabila sebelum mengajukan pinjaman dana ke Bank atau lembaga pembiayaan, anda terlebih dahulu memperhatikan beberapa hal sebagai berikut :

  1. Perhatikan Besaran Bunga. Jangan asal ambil pinjaman dana. Bisa saja kemudahan ini merugikan dan mencekik kondisi keuangan Anda karena cicilan dan bunga yang sangat tinggi. Maka survei terlebih dahulu besaran bunga dan denda yang ditawarkan.
  2. Pilih Pinjaman dengan Jangka Waktu Sesuai Kebutuhan. Pastikan jumlah pinjaman sesuai kebutuhan dengan menghitung terlebih dahulu kemampuan bayar. Jangan sampai pinjaman yang Anda ajukan berlebihan. Tipsnya adalah meminjam maksimal 30% dari penghasilan agar tidak memberatkan Anda dalam melunasinya.
  3. Cek Rekam Jejak Kreditur. Ada hal penting lainnya yang harus Anda perhatikan saat mengajukan pinjaman, periksa terlebih dahulu legalitas lembaganya di situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
  4. Baca Syarat dan Ketentuan. Setelah mencari tahu rekam jejaknya dan menghitung kemampuan bayar anda, baca secara detail syarat dan ketentuan pinjaman dana yang akan anda ajukan

Setelah beberapa hal di atas anda perhatikan, saatnya anda menentukan lembaga pembiayaan yang akan memfasilitasi anda untuk memperoleh pinjaman dana tersebut. Dan sangat tepat jika anda memutuskan untuk bekerja sama dengan BFI Finance. Ya, BFI Finance merupakan sebuah perusahaan patungan antara Manufacturer Hanover Leasing Corporation dari Amerika Serikat dengan pemegang saham lokal. BFI adalah perusahaan pembiayaan terlama di Indonesia sekaligus menjadi perusahaan pembiayaan pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya